Analisis Korelasi Sikap Siswa Pada Mata Pelajaran Fisika Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X MIPA di SMA Negeri 1 Kerinci
Abstract
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara sikap siswa terhadap mata pelajaran Fisika dengan hasil belajar yang diperoleh di SMAN 1 Kerinci.
Metodologi: Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan bentuk penelitian korelasional. Subjek dalam penelitian ini adalah terdiri dari 50 siswa dari kelas X MIPA SMA Negeri 1 kerinci. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kerinci dengan waktu pelaksanaan pada Semester Ganjil tahun 2020/2021. Data yang didapatkan dari hasil angket melalui tahap pengujian pada kenormalan data, homogenitas, serta korelasional.
Temuan Utama: Hasil yang didapatkan pada pengujian korelasional dimana korelasi antara sikap dan hasil belajar dengan sig 0,043 < 0,05. Dari hasil penelitian dan analisa data yang telah dilakukan menggunakan aplikasi SPSS 23. Pada uji korelasi menggunakan pearson correlation didapatkan hasil bahwa sikap berkorelasi positif terhadap hasil belajar.
Keterbaruan/Keaslian dari Penelitian: Mengkaji mengenai hubungan sikap dan hasil belajar siswa terhadap pembelajaran fisika di sekolah menengah atas.
References
Oktaviana, D., Jufrida., Darmaji. 2016. Penerapan Rpp Berbasis Multiple Intelligences untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Fisika Siswa pada Materi Kalor dan Perpindahan Kalor Kelas X Mia 4 Sma Negeri 3 Kota Jambi. Edufisika : Jurnal Pendidikan Fisika, 1(1), 7 – 12.
Astalini., Kurniawan, D. A., & Sumaryanti. 2018. Sikap siswa terhadap pelajaran fisika di sman kabupaten Batanghari. JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika), 3(2), 59-64.
Darmawangsa, R., Astalini, et al. 2018. Pengembangan Instrumen Sikap Siswa Sekolah Menengah Atas terhadap Mata Pelajaran Fisika. Jurnal Pendidikan Fisika, 6(1), 107-113.
Gunada, I. W., Sahidu, H., et al. 2015. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dan Sikap Ilmiah Mahasiswa. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi. 1(1). 38-46.
Hardiyanti, K., Astalini., & Kurniawan, D. A. (2018). Sikap siswa terhadap mata pelajaran fisika di SMA Negeri 5 Muaro Jambi. EduFisika : Jurnal Pendidikan Fisika, 3(02), 1-12.
Jumini, S. 2016. Problem Based Learning Berbasis Inquiry ditinjau dari Sikap Ilmiah dan Kreativitas Mahasiswa. Jurnal Spektra, 2 (1).
Khodijah, D. N., & Hendri, M., Darmaji. 2016. Upaya Meningkatkan Partisipasi dan Hasil Belajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share di Kelas XI Mia7 Sman 1 Muaro Jambi. Edufisika : Jurnal Pendidikan Fisika, 1(2), 46-54.
Kurnia, N., Hendri, M., & Pathoni, H. 2016. Hubungan Persepsi dengan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas X Mia di Sma Negeri 4 Kota Jambi dan Sma Negeri 11 Kota Jambi. Edufisika : Jurnal Pendidikan Fisika, 1(2), 55-63.
Kurnia, N., Hendri, M., & Pathoni, H. 2016. Hubungan Persepsi dengan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas X Mia di Sma Negeri 4 Kota Jambi dan Sma Negeri 11 Kota Jambi. Edufisika : Jurnal Pendidikan Fisika, 1(2), 55-63.
Lumbantoruan, A., & Jannah, N. 2019. Deskripsi Sikap Peserta Didik Terhadap Fisika. SPEKTRA: Jurnal Kajian Pendidikan Sains. 5(2), 161-172.
Maharaj-sharma, R., & Sharma, A. 2017. Using Ict In Secondary School Science Teaching – What Students And Teachers In Trinidad And Tobago Say ?. European Journal of Education Studies, 3(2). 197–211.
Maison., Astalini ., Kurniawan, D. A., & Sholihah, L. R. 2018. Deskripsi Sikap Siswa SMA Negeri Pada Mata Pelajaran Fisika. Jurnal EDUSAINS, 10(1), 160-167.
Marbun, F. H., Nehru., Syakowi, H. Pengembangan Modul Praktikum Berbasis Inkuiri Terstrukur pada Mata Kuliah Elektronika Dasar 1 Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Jambi. Jurnal EduFisika. 2(2), 18-33.
Purwanto, A. E., Susanti, N., & Hendri, M. 2016. Studi Perbandingan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Media Phet Simulations dengan Alat Peraga pada Pokok Bahasan Listrik Magnet di Kelas IX SMPN 12 Kabupaten Tebo. Edufisika : Jurnal Pendidikan Fisika, 1(1), 22-27.
Putra, D. S., & Wiza, O. H. 2019. Analisis Sikap Siswa Terhadap Mata Pelajaran Fisika di SMA Ferdy Ferry Putra Kota Jambi. UPEJ Unnes Physics Education Journal, 8(3), 299-311.
Qomari, Rohmad. 2018. Pengembangan instrumen evaluasi domain afektif. INSANIA: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan. 13(1). 87-109
Setia, M. O., Susanti, N., & Kurniawan, W. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran Dengan Menggunakan Adobe Flash CS 6 Pada Materi Hukum Newton Tentang Gerak dan Penerapannya. Jurnal EduFisika. 2(02), 42-57.
Sitompul, R. S., Astalini., & Alrizal. 2018. Deskripsi Motivasi Belajar Fisika Siswa Kelas X Mia di Sman 9 Kota Jambi. Edufisika: Jurnal Pendidikan Fisika, 3(02), 22-31.
Siyoto, S., & Sodik, M. A. 2015. Dasar metodologi penelitian. Kediri : Literasi Media Publishing. Suwondo., Darmaji., & Astalini. 2019.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token Untuk Meningkatkan Aktivitas Hasil Belajar Fisika Siswa Di Kelas Xe Sma Negeri 3 Muaro Jambi. Edufisika : Jurnal Pendidikan Fisika, 4(02), 39-47.
Suyono., Maison., Nehru. 2017. Pengembangan Bahan Ajar (LKS) E-learning Berbasis Moodle Sebagai Penunjang Pembelajaran Fisika dalam Materi Termodinamika di SMA. Jurnal EduFisika. 2(2), 34-41.
Copyright (c) 2021 Amril Sastra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and acknowledge that the Schrödinger: Journal of Physics Education is the first publisher licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges and earlier and greater citation of published work.