Identifikasi Media Pembelajaran PPKn untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa
Abstract
Tujuan penelitian: Tujuan penelitian ini yatitu untuk menganalisis menganai media pembelajaran PPKN untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis yang digunakan guru dalam kegiatan pembelajaran.
Metodologi:Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini yaitu guru mata pelajaran PPKN dan siswa di SMA NEGERI 2 Boyolali.Teknik pengambilan sampel ini menggunakan teknik purpossive sampling. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen lembar wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan metode Miles dan Huberman.
Temuan utama: Hasil dari penelitian ini yaitu sebelum menggunakan media pembelajaran yang harus dilakukan adalah menganalisis karakter pembelajar yang digunakan sebagai target sasaran.
Keterbaruan/Keaslian penelitian: Ini dimaksudkan supaya media pembelajaran dapat digunakan oleh suatu lingkungan belajar dengan kemudahannya dalam membantu proses pembelajaran, sehingga mampu digunakan secara continue.
References
E. Indriani, “Analisis Efektivitas Implementasi Pembelajaran Daring Dimasa Pandemi Covid-19 Pada Siswa SMA Kelas X Se-Kecamatan Mranggen Mata Pelajaran PJOK,” J. Phys. Act. Sport., vol. 2, no. 1, pp. 1–11, 2021, doi: 10.53869/jpas.v2i1.34.
D. Sutrisna, “Meningkatkan Kemampuan Literasi Mahasiswa Menggunakan Google Classroom,” FON J. Pendidik. Bhs. dan Sastra Indones., vol. 13, no. 2, pp. 69–78, 2018, doi: 10.25134/fjpbsi.v13i2.1544.
E. F. Setiya Rini, D. Darmaji, and D. A. Kurniawan, “Identifikasi Kegiatan Praktikum dalam Meningkatkan Keterampilan Proses Sains di SMPN Se-Kecamatan Bajubang,” Edukatif J. Ilmu Pendidik., vol. 4, no. 2, pp. 2476–2481, 2022.
M. Ngafifi, “Kemajuan Teknologi Dan Pola Hidup Manusia Dalam Perspektif Sosial Budaya,” J. Pembang. Pendidik. Fondasi dan Apl., vol. 2, no. 1, pp. 33–47, 2014, doi: 10.21831/jppfa.v2i1.2616.
H. Subiakto, “Internet untuk pedesaan dan pemanfaatannya bagi masyarakat The usage of internet for the village and villagers,” Masyarakat, Kebud. dan Polit., vol. 26, no. 4, pp. 243–256, 2013.
Kemendikbud, Survei Belajar dari Rumah Tahun Ajaran 2020/2021 : Responden Guru dan Siswa. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2020.
Winarno, Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Isi, Strategi, dan. Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara, 2013.
M. Arfah, “Pembelajaran Berbasis Pendekatan Religius dalam Meningkatkan Akhlak dan Hasil Belajar Peserta Didik di Madrasah Ibtidaiyah,” Pedagog. J. Islam. Elem. Sch., vol. 2, no. 2, pp. 159–172, 2019, doi: 10.24256/pijies.v2i2.960.
S. I. Kudinov, S. S. Kudinov, I. B. Kudinova, and S. S. Belousova, “The axiological orientation of students’ personalities,” Psychol. Russ. State Art, vol. 11, no. 1, pp. 95–105, 2018, doi: 10.11621/pir.2018.0108.
S. Widayati, “Respon Mahasiswa Pada Proses Pembelajaran Mata Kuliah Daring,” Child Educ. J., vol. 2, no. 1, 2020.
I. M. D. Atmaja, “Filsafat Ilmu Sebagai Pembentuk Karakteristik Pengembangan Media Pembelajaran Matematika,” J. Santiaji Pendidik., vol. 10, no. 1, pp. 20–26, 2020, doi: 10.36733/jsp.v10i1.693.
Sugiyono, Metode Penelitian dan Pengembangan. Bandung: Alfabeta, 2015.
Ismail Nurdin and S. Hartati, Metodologi Penelitian Sosial. Surabaya: Media Sahabat Cendekia, 2019.
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2013.
M. B. Miles and A. M. Huberman, Qualitatif Data Analysis. SAGE Publications, 1994.
S. Syahrial, D. A. Kurniawan, A. Asrial, H. Sabil, S. Maryani, and E. F. S. Rini, “Professional teachers: Study of ICT capabilities and research competencies in urban and rural?,” Cypriot J. Educ. Sci., vol. 17, no. 7, pp. 2247–2261, 2022, doi: 10.18844/cjes.v17i7.7590.
J. W. Mulnix, “Thinking Critically about Berpikir kritis,” J. Educ. Philos. Theory, vol. 44, no. 5, pp. 465–468, 2012.
Copyright (c) 2022 Naufal Akbar Gifary
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and acknowledge that the Journal of social knowledge education (JSKE) is the first publisher licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges and earlier and greater citation of published work.