Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Think-Pair-Share (TPS) terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII pada Mata Pelajaran PPKn

  • Ayu Indah Sari Br Sembiring Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jambi, Indonesia
Keywords: Hasil Belajar, Kooperatif, PPKn, Think-Pair-Share

Abstract

Tujuan Penelitian: Tujuan dari penelitian ini yaitu ntuk mengetahui pengaruh dari penggunaan model pembelajaran think-pair-share terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn.

Metodologi: Metode penelitian yang akan digunakan adalah metode Quasi Experimental Design. Desain penelitian ini tidak akan mengambil subjek secara acak dari populasi tetapi menggunakan teknik purposive sampling. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis adalah melalui tes. Uji hipotesis pada penelitian ini yaitustatistik nonparametris. Karena pada penelitian ini menggunakan kelompok kontrol dan eksperimen maka digunakan rumus t-test sampel related.

Temuan Utama: Hasil belajar setelah diberikan perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran think-pair-share (tps) pada kelas eksperimen pada materi Demokrasi dalam Berbagai Aspek Kehidupan di SMP Negeri 30 Muaro Jambi dengan rata-rata hasil belajar 81,87 dan rata-rata hasil belajar siswa pada kelas control dengan materi yang sama adalah 70 serta hasil analisis akhir menunjukkan bahwa uji hipotesis kelas eksperimen diperoleh thitung > ttabel yaitu 8,35 > 2,0129 berarti Ha diterima dan Ho ditolak. Jadi terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran think-pair-share (tps) terhadap hasil belajar pada mata pelajaran PPKn siswa kelas VIII SMP Negeri 30 Muaro Jambi.

Keterbaruan/Keaslian dari Penelitian: Penelitian ini meniliti tentang pengaruh  penggunaan modelThink-Pair-Share TPS terhadap hasil belajar siswa kelas VIII pada pembelajaran PPKn di sekolah SMP 30 Muaro Jambi. Dalam penelitian ini peneliti memberikan sedikit perubahan dalam proses pembelajaran dimana yang awalnya hanya dengan ceramah menyebabkan siswa bosan dengan menggunakan model pembelajaran think-pair-share (tps) dan mendapatkan respon positif dari siswa.

References

A. S. Hidayat, “Manajemen Sekolah Berbasis Karakter,” Asian J. Innov. Entrep., vol. 1, no. 01, pp. 8–22, 2012, [Online]. Available: https://journal.uii.ac.id/ajie/article/view/2580.

Umar and L. Sulo, Pengantar Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Dimyati and Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta, 2006.

N. Ulfah, “Pengembangan Kompetensi Profesional Calon Guru PKn MI: Pemahaman tentang Paradigma Baru PKn,” Ibriez J. Kependidikan Dasar Islam Berbas. Sains, vol. 3, no. 1, pp. 49–64, 2018, doi: 10.21154/ibriez.v3i1.44.

Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Bumi Aksara, 2014.

Purwanto, Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: :Pustaka Pelajar, 2011.

Aunurrahman, Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta, 2016.

Isjoni, Cooperative Learning. Bandung: Alfabeta, 2014.

Warsono and Hariyanto, Pembelajaran Aktif. Surabaya: Rosda, 2012.

Trianto, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Surabaya: Kencana, 2009.

Published
2021-12-27
How to Cite
[1]
A. I. S. B. Sembiring, “Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Think-Pair-Share (TPS) terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII pada Mata Pelajaran PPKn”, Ind. Jou. Edu. Rsc, vol. 2, no. 6, pp. 148-152, Dec. 2021.
Section
Articles